Lombok Utara - Reportase7.com



Komunitas Motor Trail (Trabaser) akan menjadi peserta Event Explore Desa Wisata Sambik Elen, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara  yang akan di gelar pada 6-7 Agustus 2022 mendatang. Event yang digelar Pemerintah Desa Sambik Elen bersama komunitas Motor Trail Lombok dan didukung Pemkab Lombok Utara tersebut merupakan ajang Trabaser yang pertama kalinya diadakan di Kabupaten Lombok Utara dalam rangka mengeskplore lintasan pecinta trabaser. (01/07/2022).

Ketua panitia event motor trail Explore Wisata Desa Sambik Elen, Makmur Santosa yang akrab di sapa Cecep, mengatakan, kita ingin membuat sebuah gebrakan dalam rangka membangkitkan pariwisata di Kabupaten Lombok Utara untuk wilayah Timur. Dengan harapan event Explore Wisata Desa paling ujung Timur Kabupaten Lombok Utara ini bisa sukses hingga menjadi sebuah event tahunan Pemkab Lombok Utara, ujarnya.

Event Motor Trail Explore Wisata Desa Sambik Elen ini menurutnya, dikemas semenarik mungkin karena ada berbagai tantangan yang akan di hadirkan selain Trabas. Yang paling menarik yakni tantangan menaklukkan tanjakan yang nantinya pemenangnya akan diberi gelar penobatan Raja Tanjakan dengan Piala Bupati, tutup Ketua panitia sekaligus EO Exsplor Wisata Desa Sambik Elen.

Sementara itu Ketua IMI Nusa Tenggara Barat dr. H. Lalu Herman Mahaputra, M. Kes., MH, (Bang Jack Sapaan akrabnya) mengatakan,  sebagai ketua IMI NTB sangat mendukung dan merespon baik dengan adanya event Motor Trail Explore di Desa Sambik Elen.

"Kita memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Utara hampir setiap kegiatan Off-road pasti kita mengambil lokasi di Lombok Utara karena banyak varian lokasi-lokasi yang strategis, dan Pemda KLU sendiri sangat baik dan merespon, Bupati maupun Wakil Bupati terutama masyarakatnya sangat respon dengan baik," ungkap Bang Jack Ketua IMI NTB.

Terkait dengan event motor trail Explore Wisata Desa Sambik yang ada di Lombok Utara memang perlu kita dukung penuh dan Insa Allah saya akan hadir di event tersebut.

"Wakil Bupati dan saya sangat senang artinya otomotif di Nusa Tenggara Barat akan berkembang contohnya seperti MotoGP, MXGP kita berharap nanti Pak Wakil Bupati salah satu pimpinan yang menyukai otomotif bisa menyelanggarakan event-event skla Internasional dan Nasional tidak menutup kemungkinan MXGP ini bisa diadakan di Kabupaten Lombok Utara," tandasnya.

Bang Jack meyakini dengan adanya Pak Wabup event ini bisa di selengarakan karena setiap tahun MXGP mempunyai 2 slot di Indonesia, kalo memang di Samota seri pertama seri kedua di geser ke Lombok sangat mudah dan jauh lebih efesian, dan saya lihat kepala-kepala daerah seperti Bupati Lombok Tengah mempunyai Sirkuit Lantan dan nanti kita akan gunakan menjadi event-event Nasional dan Kabupaten Lombok Utara dengan Trabas nya.

"Coba membuat event yang bisa mencetak rekor muri artinya bagaimana peserta Trabas terbanyak karena Kabupaten Lombok Utara tidak habis-habis wahana untuk bermain Trabas dan sangat menantang dan saya sangat mendukung dengan ide tersebut apalagi Pak Wabup terjun langsung," harapnya.

"Silahkan membuat event-event skala lokal, Nasional dan Internasional saya sebagai Ketua IMI Nusa Tenggara Barat mendukung secara regulatornya dan tentu event itu bersimultaan artinya jangan hanya tahun ini dan kalau bisa mengadakan jambore automotif yang bisa lokasi di Lombok Utara," tutup ketua IMI NTB.

Semmentara di tempat terpisah, Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto Ridawan, mengaku mengapresiasi upaya kawan-kawan di Kecamatan Bayan yang ingin menggelar event cukup berkelas dan banyak diminati akhir-akhir ini.

Demikian itu menurutnya akan menjadi sarana untuk membangkitkan efek pariwisata yang ada di Bayan secara khusus dan Lombok Utara secara umumnya. Terlebih event sendiri akan menghadirkan banyak orang dari seluruh daerah sehingga hal ini dirasa akan berdampak positif bagi ekonomi masyarakat setempat.

"Tentu Pemda Lombok Utara akan support dalam bentuk dukungan kebutuhan. Harapan kita nantinya ini bisa jadi event tahunan karena semua event tujuannya sama yakni untuk bangkitkan multiplayer effect bagaimana pariwisata ekonomi,"  terangnya.

Ajang itu akan menjadi barometer kita nantinya dan bisa kita jadikan kalender tahunan juga, pungkas Wakil Bupati Lombok Utara.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01