Mataram - Reportase7.com


Ratusan massa dari Gerakan Masyarakat Pembela Aswaja (GEMPA) mendatangi kantor Pengadilan Negeri Mataram terkait kasus ujaran kebencian oleh terdakwa Ustadz Mizan Qudsiah, Lc., MA.


Aksi tersebut di pimpin langsung oleh ketua Presidium GEMPA Ustadz Ahmad Asdarudin, S. Sos, dengan massa aksi sekitar 500 orang. Dalam orasinyanya Ustadz Ahmad Asdarudin meminta kepada hakim Pengadilan Negeri Mataram untuk menghukum seberat-beratnya Ustadz Mizan Qudsiah yang telah melakukan ujaran kebencian kepada masyarakat Lombok (Sasak). (03/12/2022)

"Meminta kepada majelis hakim Pengadilan Negeri Mataram agar menjatuhi hukuman yang seberat-beratnya kepada terdakwa pelaku ujaran kebencian, agar menjadi pelajaran buat masyarakat lainya juga," ungkap Ustadz Ahmad Asdarudin.

Penceramah dari Pesantren As-Sunnah di Bagek Nyaka, Kabupaten Lombok Timur Ustadz Mizan Qudsiah telah melakukan penghinaan atau ujaran kebencian, sehingga masyarakat Lombok geram dengan pernyataannya dalam konten video ceramahnya yang di unggah beberapa bulan lalu.

Ketua Presidium sekaligus Korlap GEMPA Ustadz Ahnad Asdarudin, memimpin massanya dengan rute Islamic Center Mataram, Jalan Airlangga, Simpang 4 AMM, Jalan Pendidikan, Jalan R. Suprapto, Jalan Majapahit, Taman Malomba, Jalam Langko menuju Pengadilan Negeri Kelas I A Mataram.

"Tegakkan Hukum dan penjarakan Ustadz pemecah belah umat," tegasnya.


Dikatakan Ustadz Ahmad bahwa, kasus seperti ini jangan sampai terulang lagi, hal ini bisa memicu kebencian dan pemecah belah umat karena ulah seorang penceramah. Padahal diketahui Ustadz Mizan Qudsiah merupakan seorang tokoh agama dan pengasuh pondok dengan ribuan santri yang menuntut ilmu di Ponpesnya.

Diketahui hari Jum'at (02/12) tidak ada agenda persidangan dari Ustad Mizan, meski begitu massa dari GEMPA tetap kompak menyuarakan keadilan dan meminta kepada PP Pengadilan Negeri Mataram segera jatuhi hukum yang setimpal bagi terdakwa ujaran kebencian.

"Ini akan menjadi pelajaran bagi penceramah lain agar tidak kebeliger dalam menyampaikan ceramahnya kepada masyarakat, mari kita jaga ukhuwah dan persatuan ini agar kita menjadi umat yang Madani," pungkas Ustadz Ahmad.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01