(Foto: Kepala Kanwil Kemenag NTB H. Zamroni Aziz, S. Hi., MH, saat menyampaika sambutan di acara BBPOM Menyapa Madrasah "Generasi Sadar Aman ANTIK" di MAN 2 Mataram)


Mataram - Reportase7.com

Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) menyelenggarakan sosialisasi Menyapa Madrasah dengan Tema "Generasi Sadar Aman ANTIK Melalui Pembentukan Duta Kosmetik Aman" yang ditujukan untuk generasi muda (pelajar menengah) yang nantinya akan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memilih kosmetik yang aman.

Hadir dalam sosialisasi tersebut Kepala BBPOM Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatni, A. Pt, Kepala Kantor Kemenag Kota Mataram Drs H. Hariadi Iskandar didampingi Kepala MAN 2 Mataram H. Lalu Syauki dan guru, karyawan serta siswa-siswi MAN 2 Mataram. Kegiatan ini berlangsung di Aula PPT MAN 2 Matarm, Juma'at (24/02/2023).

Kepala MAN 2 Mataram H. lalu Syauki mengatakan tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk peningkatan pengetahuan siswa-siswi tentang obat dan makanan.

"Siswa-siswi harus tau obat dan makanan apa yang baik dan sehat untuk di gunakan serta dikonsumsi setiap hari," ujar Lalu Syauki.

Kepala BBPOM Gusti Ayu Arya Patni menambahkan cara sosialisasi ini sangat luar biasa, karena MAN 2 dan BBPOM bisa berkolaborasi, bekerjasama karena sejalan dengan visi misi BBPOM yaitu membuat jejaring sebanyak-banyaknya, bekerjasama dengan lintas sektor semua organisasi masyarakat, madrasah, sekolah dan hari ini menjadi multi efek player dan bisa menjadi role model sekolah secara mandiri.

Hal ini bersifat inisiatif karena madrasah sendiri yang ingin membentuk duta AMAN ANTIK dan ini akan kami edukasi untuk menambah ilmunya. BBPOM senang atas dukungan dan support Kepala Kanwil Kemenag NTB yang sangat luar biasa.

"Semoga kedepannya akan berkolaborasi lebih banyak lagi sampai ke pelosok-pelosok seperti Dharma Wanita Persatuan dan masalah di NTB sebagai Indeks kesadaran masyarakat terkait masalah obat dan makanan masih rendah. Untuk itu perlu dilakukan kolaborasi jejaring sebanyak-banyaknya," jelasnya.

Terkait sosialisasi di lingkungan madrasah, Ayu juga mengungkapkan bahwa anak madrasah adalah agen perubahan atau agent of change yang tadi tidak peduli kemudian menjadi peduli. Karena terkait dengan obat dan makanan aman ini untuk dirinya sendiri, untuk keluarga, lingkungan dan juga masyarakat. Dan anak Madrasah ini dapat menjadi corong-corong, dan menjadi penyuluh balai POM di Mataram.                                             

Sementara itu Kepala Kanwil Kemenag NTB H. Zamroni Aziz, S. Hi., MH, mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan bersama BBPOM ini.

"Saya sangat mengapresiasi sosialisasi ini dan saya fikir ini adalah langkah yang sangat luar biasa, yang dilakukan oleh kepala MAN 2 Mataram. Dan hari ini bekerja sama dengan balai BBPOM Mataram dan ini adalah hal yang sangat penting," ungkap H. Zamroni Aziz.


"Kami sampaikan juga kepada BBPOM kota Mataram untuk bekerja sama sampai ke tingkat pelosok dan kami memiliki banyak madrasah dan pondok pesantren serta memiliki penyuluh agama disetiap Desa," lanjutnya.

H. Zamroni menjelaskan, Agar dapat mengantisipasi persoalan makanan, obat-obatan itu dan menjadi hal yang sangat penting juga. Kedepannya BBPOM bisa bekerja sama dengan dharma wanita Kanwil Kemenag NTB dan ini menjadi langkah baru yang dilakukan oleh MAN 2 Mataram.

"Semoga hal ini bisa diikuti oleh Madrasah yang lain untuk bekerjasama dengan stakeholder yang lain dalam rangka untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan adanya duta-duta dari siswa yang akan meneruskan karena mereka adalah agent of change," tutupnya.

Lanjut H. Zamroni, dengan mengukuhkan duta-duta Aman ANTIK oleh Kemenag Provinsi NTB dan Kepala BBPOM didampingi kepala Kemenag kota Mataram dan Kepala MAN 2 Mataram.

"Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mendorong kemandirian komunitas sekolah dalam mewujudkan budaya pangan aman dengan menerapkan sadar generasi ANTIK, sehingga baik siswa maupun guru mampu memilih dan mengkonsumsi pangan yang aman, sehat dan bergizi agar terwujudnya generasi Indonesia yang cemerlang," pungkasnya.

Pewarta: Fitri
Editor: R7 - 01