(Foto: 33 Alumni MAN 2 Mataram yang sedang menuntut ilmu di Al-Azhar Mesir)


Mataram - Reportase7.com

Nama MAN 2 Mataram kembali dibahas, setiap prestasi Madrasah maupun siswa siswinya selalu menjadi trending di Kota Mataram. Dan kali ini pembahasan mengenai para alumni Man 2 Mataram di luar negeri.

Jumlah alumni MAN 2 Mataram yang melanjutkan pendidikan di Universitas Al Azhar Mesir mencapai 32 orang. Mereka menimba ilmu dengan memilih konsentrasi atau program studi yang beragam. (20/04/2023)

“Para alumni sepakat membentuk organisasi yang disebut Manda Cairo di Mesir,” ungkap Wakil Kepala Bidang Humas MAN 2 Mataram Sitti Rahmi.

Puluhan alumni itu terdiri dari 26 orang merupakan alumni MANPK, dua orang dari Jurusan Bahasa, tiga orang berasal dari Jurusan IPA dan satu orang dari Jurusan IPS di MAN 2 Mataram.

Para alumni ini semakin terkenal saja di kancah Internasional. Ini dibuktikan dengan ujian yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi, alhamdulillah ‘ala kulli hal, semuanya berjalan dengan baik, menurut Dwina salah seorang alumni.

Ke 32 alumni ini terdaftar sebagai mahasiswa di Universitas Tertua di dunia, yakni Universitas al-Azhar Kairo-Mesir. 32 alumni tersebut memilih konsentrasi atau program studi yang beragam.

"Mengingat banyaknya alumni MAN 2 Mataram yang tengah menuntut ilmu di benua Afrika ini, maka perlu dibuat sebuah wadah, sebagai tempat penyaluran ide dan ekspresi kami," ujarnya.

Manda Cairo dibentuk sebagai wadah untuk bersilaturahmi antaranggota, terutama dalam hal pendidikan. Organisasi ini juga dibentuk untuk membantu rekan sesama mahasiswa yang membutuhkan.

”Terutama bagi mahasiswa baru yang belum memiliki informasi tentang universitas dan kehidupan di Mesir,” terangnya.

Adapun yang terpilih menjadi ketuanya adalah Ismail Furqon, Diky Ramdhan Novansyah sebagai Sekjen dan Dwina Mauludi Rexa Imamah sebagai Bendahara.

Dijelaskan, alumni MAN 2 Mataram juga tersebar di negara lain, dalam upaya melanjutkan pendidikan tinggi.

”Dalam 2 tahun terakhir hasil tracer study yang dilakukan kami lakukan, menunjukkan bahwa sebaran alumni juga ada di Turki, Yaman, Jerman, Inggris, Taiwan, Australia, Polandia, Malaysia, Maroko, Yordania, dan lainnya,” imbuhnya

Kepala MAN 2 Mataram H. Lalu Syauki menyadari, bahwa salah satu indikator keberhasilan proses pendidikan dapat dilihat dari keberhasilan alumni. Termasuk dalam menjalankan peran mereka di jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Dengannya, ia percaya dan memiliki harapan tinggi, bahwa mereka merupakan generasi penerus yang akan membawa MAN 2 Mataram semakin baik.

”Paling penting madrasah yang mandiri dan menginspirasi,” ujarnya.

Ini menjadi potensi strategis untuk membuka berbagai peluang, dan meningkatkan daya saing. Karena manfaatnya yang akan berdampak secara langsung antarsesama alumni.

”Mudah-mudahan alumni ini lancar segala urusan dan segera menyelesaikan studinya. Segera selesaikan studi, negara khususnya masyarakat NTB menunggu kiprah kalian semua,” tutupnya

Selain itu, dalam dua tahun terakhir hasil tracer study yang dilakukan oleh Humas MAN 2 Mataram menunjukkan bahwa sebaran alumni juga ada di Turki, Yaman, Jerman, United Kingdom, Taiwan, Australia, Polandia, Malaysia, Maroko, Yordania, dan lain-lain.

Mesir merupakan salah satu negara kaya dan subur. Negara yang terletak di benua Afrika yang beribukota Kairo ini memiliki wilayah-wilayah eksotik di dunia.

Di samping diakui secara luas sebagai pusat peradaban dan politikal utama di wilayah Arab dan Timur Tengah.  

Muhammad Qusayyi Al-Jamali seorang mahasiswa Jurusan Tarikh wal Khadarah Universitas Al-Azhar Kairo mengatakan, Manda Cairo merupakan organisasi alumni dan cakupan fungsinya lebih luas, salah satunya sebagai wadah untuk berdiskusi tentang kemajuan pendidikan.

Pewarta: Fitri
Editor: R7 - 01