(Foto: Kepala SMA Negeri 2 Manggalewa Slamet Sisubali S. Pd., M.M. Pd)
Dompu - Reportase7.com
SMA Negeri di NTB yang mendapatkan mandat sebagai penyelenggara SMA Terbuka sudah berjumlah 25 sekolah. Termasuk SMAN 2 Manggalewa yang terletak di Kabupaten Dompu.
Sebelumnya Kurikulum Bidang Pembinaan SMA Dinas Dikbud NTB Purni Susanto menerangkan awalnya hanya SMAN 1 Narmada saja. Sekolah ini terlebih dulu menyelenggarakan SMA Terbuka, dan sudah menghimpun 500 siswa. Lalu tambahannya, SMAN 2 Gerung ada 37 siswa, SMAN 1 Pemenang 38 siswa.
Kemudian 61 siswa dihimpun SMAN 1 Praya Timur, SMAN 2 Jonggat dengan 34 siswa, dan SMAN 1 Pringgarata 42 siswa. Berikutnya SMAN 2 Selong 66 siswa, SMAN 4 Sumbawa 41 siswa, dan SMAN 1 Moyo Utara 28 siswa. Ada juga 30 siswa untuk SMAN 1 Kempo, dan SMAN 2 Sanggar 45 siswa.
Kepala SMAN 2 Manggalewa Slamet Sisubali S. Pd., M.M. Pd, ketika dikonfirmasi media, Rabu, (26/7/2023) mengatakan jumlah siswa sekolah terbuka di SMAN 2 Manggalewa saat ini sebanyak 55 siswa.
SMAN 2 Manggalewa membuka sekolah terbuka untuk anak-anak yang putus sekolah.
Langkah-langkah yang dilakukan sekolah dalam mendapatkan siswa sekolah terbuka melalui sosialisasi ke ortu/wali murid siswa maupun masyarakat bahwa SMAN 2 Manggalewa membuka program kelas terbuka untuk menampung anak-anak yang dalam umur sekolah tapi tidak bisa belajar rutin tiap hari (via Rapat, via medsos, maupun yang lainnya), ujar Slamet.
Tidak hanya sosialisasi dengan orang tua murid siswa, tetapi pihak sekolah juga melakukan sosialisasi ke sekolah SMA/SMK yang lain, jika ada siswa kesulitan belajar rutin tiap hari atau yang sudah menikah bisa mendaftar di kelas terbuka.
"Sementara untuk tempat kegiatan belajar (TKB) siswa sekolah terbuka berada di empat desa, diantaranya Desa Lancijaya, Kampasi, dan dua desa lainnya berada disekitar wilayah desa tersebut," jelasnya.
Dan untuk penyelenggara SMA Terbuka, tetap mengacu pada kurikulum yang berlaku di sekolah induk. Misalnya, SMAN 2 Manggalewa yang memiliki Tempat Kegiatan Belajar (TKB) yang tersebar di wilayah itu. Tetap dikendalikan untuk kualitas dan mutu pembelajarannya oleh sekolah induk.
Pewarta: Fitri
Editor: R7 - 01
0Komentar