(Foto: Ketua PHDI NTB I Komang Rena)
Mataram - Reportase7.com
Ketua PHDI NTB I Komang Rena menanggapi maraknya gocekan (Judi Sabung Ayam) di kota mataram menjelang hari Raya Idul Fitri 2024.
Lebih lagi ia juga menuturkan bahwa gocekan yang diadakan diluar pura jelas merupakan keliru dan menyimpang bahkan bisa dianggap perjudian.
"Gocekan itu keliru dan menyimpang jika di gelar di luar pura, kalo acara keagaman itu dilakukan ada kaitannya dengan penyucian alam jadi ada dasarnya, " ujarnya kepada media ini pada Selasa (09/04/2024).
Sebelumnyan beredar video maraknya perjudian sabung ayam di beberapa lokasi di Kota Mataram, bahkan beberapa Cafe di Kota Mataram masih tetap beroprasi meski Wali Kota Mataram telah menerbitkan Surat Edaran untuk segala bentuk kegiatan seperti Perjudian, Cafe yang mengganggu Harkhamtibmas di Kota Mataram agar di hentikan demi menghargai umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa.
Namun surat edarat tersebut tidak di indahkan oleh para pelaku gocekan dan pemilik cafe yang ada di Kota Mataram.
Tak hanya itu, Ketua PHDI NTB I Komang Rena juga meminta agar gocekan yang digelar tanpa ada kaitan dengan acara keagamaan harus ditindak tegas.
Ia juga berharap kepada pemerintah dan APH agar gocekan di Kota Mataram yang merupakan hal yang negatif bisa di tekan seminimalis mungkin.
"Hidup itu butuh keseimbangan, tidak bisa dibuat baik semuanya. Tapi hal hal negatif seperti itu kalo bisa di tekan seminimalis mungkin," tutupnya.
Pewarta: Red
Editor: R7 - 01
Ketua PHDI NTB I Komang Rena Minta Aparat Tindak Tegas Gocekan diluar Acara Keagamaan
Redaksi
Font size:
12px
Baca juga:
0Komentar