(Foto: PC NWDI Jonggat Suhaili)
Lombok Tengah - Reportase7.com
Rencana Deklarasi beberapa pihak yang mengaku PC NWDI serta Banom lainnya tidak mencerminkan kebiasaan organisasi.
Hal ini disampaikan ketua PC NWDI Jonggat Suhaili bahwa, dalam menentukan sikap sebuah organisasi harus melalui musyawarah dan hasilnya disampaikan kepada PD NWDI. (04/05/2024)
"Kebiasaan kita adalah musyawarah kemudian menyampaikan aspirasi ke PD NWDI yang secara berjenjang akan di lanjutian ke PW," ujar ketua PC NWDI Jonggat Suhaili.
Ditegaskan Suhaili, sikap oknum yang mengatasnamakan PC dan Banom NWDI tersebut mirip sebuah gerakan partai politik bukan organisasi NWDI, apalagi untuk level Gubernur sepatutnya wewenang ada pasa Pengurus Wilaya.
"Kalau sekedar aspirasi baiknya di sampaikan ke PD NWDI nanti akan di musyawarahkan," terangnya.
Untuk itu, ketua PC NWDI Jonggat sedang berkomunikasi dengan 9 PC lainnya di Loteng agar cara-cara penyampaian aspirasi di lakukan dengan elegan dan sesuai kebiasaan serta tata cara yang sudah ada dalam aturan organisasi agar tidak terkesan terpecah belah, liar dan di tunggangi pihak yang memiliki kepentingan.
"Apapun hasil dari organisasi wajib hukumnya di jalankan jika semua sudah final," tegasnya.
Suhaili juga menyampaikan bahwa, saat ini aspirasi telah di buka tapi, tentu dengan kaidah yang semestinya.
"PC NWDI selama ini tidak mengenal istilah deklarasi tapi aspirasi dan itu lumrah sebagai suara arus bawah," tukasnya.
Pewarta: Red
Editor: R7 - 01
Ketua PC NWDI Jonggat Tegaskan Apapun Hasil Organisasi Wajib Hukumnya di Jalankan Kalau Sudah Final
Redaksi
Font size:
12px
Baca juga:
0Komentar