Beri Bantuan Ambulan Desa dan Peningkatan Kesejahteraan Nakes, Kadis Kominfotiksandi Sumbawa: Bentuk Realisasi Janji Politik H. Mo - Novi

Sumbawa - Reportase7.com

Pemerintah Kabupaten Sumbawa secara bertahap merealisasikan program peningkatan layanan kesehatan melalui pemberian bantuan ambulan Desa dan peningkatan kesejahteraan tenaga kesehatan (Nakes) melalui pemberian SK dan Insentif. Sejak tahun 2022 hingga semester pertama 2024 sudah terealisasi 19 unit ambulan yang diperuntukan bagi Puskesmas dan Desa. (16/06/2024)

Pengadaan tahun 2022 sebanyak 10 unit dimana 9 unit diperuntukan untuk puskesmas kecamatan dan 1 unit diperuntukan bagi layanan ambulan Desa Lunyuk Rea, Kecamatan Lunyuk. Sementara itu pada tahun 2023 pengadaan 5 unit yang seluruhnya diperuntukan bagi layanan kesehatan di Desa Mata, Tolo’oi, Olat Rawa, Sempe dan Desa Kelungkung. Sementara tahun 2024 ini direncanakan pengadaan 4 unit ambulan baru lagi.

Selain bantuan ambulan, untuk program peningkatan layanan kesehatan, Pemkab Sumbawa juga berusaha merealisasikan melalui pemberian SK dan Insentif bagi tenaga kesehatan. Dimana sampai tahun 2024 ini sudah terealisasi pemberian SK dan Insentif untuk 900 orang tenaga kesehatan.

Kedua program ini disalurkan langsung melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa.

Program peningkatan layanan kesehatan melalui pemberian bantuan ambulan Desa dan peningkatan kesejahteraan tenaga kesehatan melalui pemberian SK dan Insentif ini merupakan salah satu dari 10 program unggulan dan perioritas yang telah ditetapkan Pemerintah Kabupaten Sumbawa yang merupakan janji kampanye/politik  dari pasangan Drs. H. Mahmud Abdullah dan Hj. Dewy Noviany, S. Pd., M. Pd, saat maju sebagai calon Kepala Daerah Kabupaten Sumbawa pada Pilkada kemarin.

Meskipun baru terealisasi sekitar 19 unit, Pemkab Sumbawa dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati berharap bantuan ambulan dan pemberian SK dan insentif Nakes ini dapat benar-benar memberikan peningkatan kwalitas layanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Sumbawa, khususnya yang berada diwilayah-wilayah Kecamatan dan Desa yang secara akses masih mengalami keterbatasan.

Pemerintah Kabupaten Sumbawa dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati sebagaimana disampaikan Kadis Kominfotiksandi akan terus berupaya meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat Sumbawa, khususnya yang berada di wilayah sulit, dengan terus mengalokasikan bantuan ambulan dan pemberian insentif bagi tenaga kesehatan.

"Alokasi anggaran yang terbatas mengharuskan program ini dilakukan secara bertahap agar program lain yang juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat bisa berjalan beriringan," terang Kadis Kominfotiksandi Sumbawa.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01