Sumbawa Barat - Reportase7.com
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Labuhan Lalar, Kecamatan Jereweh, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Farid Harja meminta Bupati segera memecat Kepala Desa Labuan Lalar yang diduga kuat telah melakukan perselingkuhan dengan seorang ASN dan merupakan status istri orang lain. Hal itu ia sampaikan saat dihubungi media ini melalui telepon selular pada Selasa (30/07/2024).
Farid mengatakan bahwa sejak dilaporkan pada 16 Juli 2024 yang lalu, Pemda belum memberikan jawaban. Dirinya juga telah berkoordinasi dengan Sekertaris Camat setempat, namun alasannya belum ada instruksi dari Bupati.
Ia juga mengatakan, jika tidak ada kejelasan yang konkrit dari Pemda KSB, warga Desa Labuhan Lalar mengancam akan melakukan aksi demo ke Kantor Desa agar kasus tersebut diusut dan Kepala Desa segera dipecat.
"Seperti permintaan masyarakat, mereka mau melakukan aksi demo ke Kantor Desa, tetapi kami sudah lakukan sesuai prosedur menyerap aspirasi masyarakat dan meneruskannya," ujar Farid.
Farid mengarahkan masyarakat, jika ingin melakukan aksi demo agar dilakukan di kantor Pemda KSB, karena saat ini proses dan keputusannya ada di Bupati.
"Kalau masyarakat mau demo ya geruduk aja Kantor Bupati, karena tugas kita sudah menyampaikan seperti yang masyarakat mau," tegasnya.
 |
| (Foto: Ketua BPD Desa Labuan Lalar Farid Harja) |
Lanjut Farid, perihal kasus dugaan perselingkuhan tersebut juga sudah mendapat atensi dari tokoh masyarakat dan tokoh agama, dimana mereka mendukung agar masalah ini segera diusut dan diselesaikan.
"Intinya kami di lembaga ini sudah bekerja sesuai prosedur. Sebagai BPD, kami menyerap aspirasi dan menampungnya kemudian meneruskannya ke Bupati," terangnya.
Salah satu warga Desa Labuhan Lalar yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa, kasus perselingkuhan Kepala Desa Labuan Lalar dengan oknum ASN bukan rahasia lagi, masyarakat meminta Kepala Desa segera dipecat.
Menurutnya, dugaan perselingkuhan itu sudah mencoreng nama baik masyarakat dan Desa Labuhan Lalar.
"Ini kan etika jabatan, nama baik masyarakat dan pemerintah Desa ini dipertaruhkan atas masalah ini. Kami masyarakat Labuhan Lalar meminta Kades mundur atau dipecat dari jabatannya," tegasnya.
Warga Labuhan Lalar lainnya yakni Aef, juga mengatakan bahwa, banyak masyarakat yang mendukung dan meminta Bupati Sumbawa Barat agar kasus ini diusut dan Kepala Desa Labuhan Lalar segera dipecat.
"Masyarakat sangat mendukung, cuma ada sebagian yang masih malu dan tidak paham apa yang kita laporkan itu," kata Aef.
Aef juga berani menjadi saksi atas dugaan perselingkuhan Kades tersebut dengan seorang wanita yang berstatus istri orang.
Pewarta: ED/FR/Red
Editor: R7 - 01
0Komentar