Farid Harja: Kami Punya Bukti Kuat Dugaan Perselingkuhan Kades Labuan Lalar Dengan Oknum ASN

Sumbawa Barat - Reportase7.com

Dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh Kepala Desa Labuhan Lalar berinisial RMD yang telah dilaporkan ke Bupati Sumbawa Barat terus bergulir. RMD pun memberikan klarifikasi bahwa dugaan yang dituduhkan kepada dirinya hanya fitnah dan tidak terbukti.

Namun hal itu kembali dijawab oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Labuhan Lalar melalui Ketua BPD, Farid Harja. Ia pun mengungkapkan sejumlah bukti yang kuat atas laporan yang dilaporkan ke Bupati Sumbawa Barat. (27/07/2024)

"Kami sangat berhati-hati dalam mengambil sikapnya atas persoalan ini, andaikan kami tidak profesional pastinya sejak awal kami laporkan terkait isu perselingkuhan tersebut yang berkembang di masyarakat," ujarnya.

Namun, Pihak BPD tidak mengindahkan desakan masyarakat yang meminta isu perselingkuhan itu dilaporkan segera karena belum ada nya bukti kuat.

Namun setelah beberapa perwakilan masyarakat datang mendesak BPD dan membawa bukti kuat tentang adanya indikasi atau dugaan perselingkuhan tersebut, barulah BPD mempelajari bukti-bukti itu.

Farid Harja mengungkapkan sejumlah bukti kuat yang dikantongi oleh BPD dan masyarakat seperti bukti screenshot chat Kades dengan mak comblang, dan chat mak comblang dengan wanita tersebut terkait dugaan perselingkuhan tersebut.

Kemudian sebelas potongan rekaman suara perempuan yang diduga teman selingkuh Kades dengan saudara keponakan Kades. Serta adanya pernyataan dari keponakan Kades yang siap bersaksi.

Dengan adanya bukti-bukti tersebut, kemudian BPD membawa dalam musyawarah dan mempelajari nya sehingga 7 orang anggota BPD bersepakat untuk melaporkan perihal dugaan tersebut ke Bupati Sumbawa Barat.

"Kami berpendapatan bahwa Kades telah melanggar etika jabatan," ujarnya.

Jika Kades menganggap hal tersebut adalah fitnah, lanjut Farid, maka pihaknya siap membuktikan dengan tambahan bukti yang lebih kuat dan beberapa orang saksi tambahan kiranya jika ini dibawah ke ranah hukum.

Farid menegaskan, bahwa yang dilaporkan ke Bupati Sumbawa Barat adalah dugaan perselingkuhan Kades Labuhan Lalar atas bukti dan desakan masyarakat, dan melaporkan terkait perzinahan.

"Benar kami tidak mempunyai bukti yang kuat atas perzinahan atau Kades sedang berdua di kamar, makanya kami laporkan ke Bupati agar ini bisa diatensi dan kami bukan melaporkannya ke pihak berwajib," tegas Farid.

Sejumlah masyarakat pun berkomentar bahwa akan membuat Mosi Tidak Percaya terhadap Sang Pemimpin Desa tersebut. Karena ini adalah persoalan yang telah mencoreng moral seorang pejabat publik dan tidak bisa dicontohi oleh masyarakat.

Sebelumnya Dugaan perselingkuhan tersebut dilaporkan oleh BPD dan masyarakat desa Labuhan Lalar ke Bupati Sumbawa Barat pada 16 Juli 2024 yang lalu.

Kades Labuhan Lalar diduga mempunyai hubungan spesial dengan seorang PNS yang berstatus istri orang yang bekerja di salah satu TK Negeri di Jereweh.

Perihal isu tersebut pun diklarifikasi oleh Kades Labuhan Lalar, ia mengatakan bahwa itu hanya fitnah dan tidak terbukti.

Pewarta: FR/Red
Editor: R7 - 01