Mataram - Reportase7.com
Sejumlah relawan Zul-Uhel membantah berita yang beredar ihwal Yatofa Bodak memberikan dukungan terhadap pasangan Iqbal-Dinda pada Pilkada 2024 mendatang. Isu tersebut mencuat dan di goreng sejumalh media setelah calon Gubernur (Cagub) Lalu Muhammad Iqbal melakukan silaturrahmi ke kediaman ketua umum Yatofa, TGH Fadli Fadil Tohir beberapa waktu lalu.
Ketua Ormas Ammar Sasambo, Lalu Karde menyatakan bahwa isu beralihnya dukungan Yatofa Bodak ke Iqbal - Dinda hanya penggiringan opini dan gorengan media. Bukan resmi dari statemen TGH Fadli Fadil Tohir selaku pimpinan Yayasan Yatofa.
"Menjelang Pilgub, begitu banyak isu fitnah yang menimpa pasangan Zul-Uhel. Namun beliau (Abah Uhel) selalu tanggapi dengan tenang dan sabar, padahal survei beliau terus meningkat," ujar Lalu Karde, Selasa (06/08/2024).
Saat ini lanjut Lalu Karde, semangat tim pemenangan dan relawan masih sangat tinggi. Terlebih di Kabupaten Lombok Tengah. Dari itu, dirinya berpesan kepada semua relawan agar tetap kompak dan terus berjuang memenangkan Zul-Uhel di Gumi Tatas Tuhu Trasna.
"Kita sudah turun hampir di semua desa di Lombok Tengah. Insya Allah tetap solid dan 80 persen Zul-Uhel menang di Lombok Tengah," tegasnya.
Di satu sisi, Lalu Karde meyakini TGH Fadli Fadil Tohir tidak akan memalingkan dukungan dari adik kandungnya Suhaili, kepada paslon lain. Terlebih, jika menelisik rekam jejak TGH Fadli dan Suhaili sejak 2004 sudah berjalan bersama pada kontestasi politik.
"Dari 2004 Suhaili sudah mendapatkan restu dari Bodak untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPRD NTB periode 2004-2010. Hasilnya kala itu Suhaili menjadi Ketua DPRD. Begitu juga dua kali Pilkada Lombok Tengah. Tidak mungkin jika sekarang TGH Fadli meninggalkan Suhaili," pungkasnya.
Di satu sisi Lalu Karde mengulas selama Suhaili menjabat Bupati Lombok Tengah selama dua periode. Sejak 2004 menjadi Ketua DPRD NTB, berlanjut 2010 - 2021 menjadi Bupati, terbukti saat ini Suhaili tidak memiliki aset berharga.
"Beliau adalah pemimpin yang mengutamakan Akhirat daripada Dunia," pungkasnya.
Pewarta: Abi
Editor: R7 - 01
0Komentar