(Foto: Ketua Komda LP-KPK NTB Suhadayati) |
Mataram - Reportase7.com
Komda LP-KPK NTB menggelar silaturrahmi dengan para pengurus se NTB, hal tersebut guna memperkuat kolaborasi dan sinergitas antar pengurus dan anggota Komda NTB, kegiatan silaturrahmi itu berlangsung di Lesehan Bebek Galih Kota Mataram, Ahad 29 Desember 2024.
Hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Ketua Komda LP-KPK NTB, Suhadayati, Wakil Ketua Komda NTB, L. MALIK, SH, Sekjen Komda NTB, Abd.Majid, SE, Wakil Sekjen Edi, SH, dan Bendum Inde Ahmad Yani, S. Pd, Humas LP-KPK Rusman Khair, SS., SH, Ketua Bidang Pengkaderan, Doni Aprianto, S. Pd, Ketua Bid.Investigasi, L. Erwin Rahadi, S. Com, Bid. Advokasi, M. Nasiruddi, SH, Dewan Pembina, H.M. Zohri, SE, Dewan penasehat Komda NTB H.Nasruddin Alsab serta para ketua/ pimpinan bidang lainnya pada kepengurusan baru Komda LP-KPK NTB.
Dalam sambutannya Ketua Komda NTB Suhadayati mengatakan, sesuai Undang-undang UU Nomor 16 Tahun 2017 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan, menjamin kemerdekaan yang berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat serta memajukan dirinya, haknya secara individu ataupun kolektif untuk membangun masyarakat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai perwujudan hak asasi manusia.
Kegiatan silaturrahmi sekaligus rapat kerja diakhir tahun 2024 ini, dalam menyongsong persiapan awal tahun 2025. diharapkan komda LP-KPK NTB dapat membantu meningkatkan keamanan dan hal yang positif dalam menuju pengawasan peningkatan pembangunan di NTB ini hususnya.
"Silaturrahmi hendaklah menjadi suatu budaya yang mendarah daging dalam kehidupan keseharian. Silaturrahmi memiliki dua dimensi, pada satu sisi kepentingan individual masing-masing pada sisi lain sebagai kepentingan komunial,” kata suhadayati.
Lebih lanjut Sekjen Komda Majid, SE, menjelaskan maksud forum silaturrahmi dan pembinaan Ormas/LSM, untuk memberikan bekal pengetahuan dan pemahaman untuk memantapkan semangat persaudaraan, persatuan, dan kesatuan bangsa dalam rangka menciptakan dan memelihara situasi yang kondusif serta menuntut keikut sertaan secara aktif seluruh lapisan masyarakat untuk mewujudkan pembangunan nasioanal khususnya dalam wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sementara itu ditempat yang sama Humas LP-KPK, Rusman Khair, SS., SH, menyampaikan bahwa peran Pemerintah tidak bisa bekerja tanpa ormas dan masyarakat, sehingga perlunya gerakan bersama untuk berkolaborasi, sehingga program program yang disusun pemerintah perlunya dukungan dari ormas dan masyarakat dalam meningkatkan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat luas. Disisi lain pemerintah bertugas melakukan pembinaan dan memberikan dorongan serta pengayoman dalam rangka menumbuhkan organisasi yang sehat, Efektif dan mandiri.
“Walaupun kita berbeda suku, agama, mari kita bersatu untuk menjaga dalam kebersamaan, sehingga bila ada perbedaan sebaiknya dirundingkan dalam menuju kestabilan keamanan untuk terwujudnya kesejahteraan masyarakat NTB,” tutupnya.
Pewarta: Red
Editor: R7 - 01
0Komentar